Sikudi, Sisi lain Dataran Tinggi Dieng yang masih jarang
di jamah
Sikudi, apa itu Sikudi
? masih jarang yang mengetahuinya.
Sikudi sebenarnya adalah sebuah Gunung yang berada di kawasan Dataran
Tinggi Dieng, Jawa Tengah. Mengapa saya langsung menyebutkan bahwa Dataran
Tinggi Dieng ada di Jawa Tengah bukan Wonosobo, Jawa Tengah? karena Dataran
Tinggi Dieng tidak hanya terletak di Wonosobo melainkan terletak kurang lebih
di 5 Kabupaten sekaligus yaitu, Wonosobo, Banjarnegara, Kendal, Batang , dan Pekalongan.
Namun Sikudi sendiri terletak di Desa Kreo Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo.
Kembali ke Gunung Sikudi, Gunung Sikudi
sendiri memiliki ketinggian kurang lebih 2237 mdpl Hampir sama dengan semua
tinggi Gunung-Gunung di Dataran Tinggi Dieng yang rata-rata memiliki tinggi
2000 mdpl. Di puncak Gunung Sikudi masih terdapat banyak pepohanan, tumbuhan
kecil, dan rerumputan yang masih tumbuh subur, mengapa masih bisa tumbuh subur?
Karena berbeda dengan Bukit Sikunir dan Gunung Prau yang tumbuhannya sudah
jarang tumbuh Gunung Sikudi masih belum sepopuler Gunung Prau dan Bukit Sikunir.
Kalau
berbicara soal pemandangan dan sunrisenya Sikudi tidak kalah dengan kedua
tempat favorit untuk melihat sunrise yaitu Gunung Prau dan Bukit Sikunir,
bahkan menurut saya lebih bagus di Sikudi karena Telaga Menjer salah satu
telaga yang ada di Wonosobo berada di kaki Gunung ini, Telaga Menjer jika di lihat dari Gunung ini tampak lebih
bagus dan hamparan lampu-lampu rumah pada malam hari di Wonosobo . Dan juga tumbuh-tumbuhan yang masih tumbuh
subur yang membuat pemandangannya tambah indah. Untuk sunrisenya, Sikudi Hampir
sama dengan sunrise di sikunir karena ternyata Gunung ini berada sangat dekat
dengan sikunir tepatnya berada di sebelah baratnya. Dari Gunung ini juga
sikunir terlihat, dan juga seperti halnya sikunir dari Gunung ini ada dapat
melihat Gunung-Gunung lainnya seperti, Gunung Sindoro, Gunung Kembang, Gunung Prau,
Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo, bahkan Gunung Lawu yang berada di perbatasan Jawa
Tengah dan Jawa Timur juga terlihat. Tak hanya sunrise dan pemandangannya yang
indah, jika beruntung kita bias melihat gugusan bintang yang amat indah yang
disebut Milky Way atau Galaksi Bima Sakti.
Untuk menuju puncak Gunung ini bias
lewat desa kreo, di sana sudah terdapat basecamp dengan retribusi hanya Rp.
5000 per orang dan pakir sepeda motor Rp. 2000 per motor, kita bias mendaki Gunung
ini. Untuk jalan menuju puncaknya mudah namun jauh sekitar 3-4 jam bias sampai
di puncaknya. Dari basecamp ke pos 1 bisa ditempuh kurang lebih 30 menit karena
masih jalan landai yang sering di lewati petani. Dari pos 1 ke pos 2 bisa
ditempuh kurang lebih 1 jam karena merupakan kawasan hutan yang tidak begitu
menanjak. Dari pos 2 ke pos 3 kurang lebih 1 jam. Dan pos 3 sampai tempat camp
kurang lebih 1 setengah jam. Sepanjang
jalan menuju puncak masih di temukan ladang milik warga sekitar sampai setengah dari jalan ke puncak, dan setelah
melewati ladang warga kita harus melewati hutan sampai ke tempat campnya.
Terdapat 3 pos di Gunung ini dengan jarak antar pos berbeda-beda, di pos 3
terdapat gardu pandang untuk istirahat dan melihat pemandangan yang indah dari
gardu pandang. Seperti halnya di Gunung lainnya anda
tidak boleh merusak alam. Karena jika alam di rusak akan sulit di temukan
tumbuhan lagi seperti di Gunung lainnya, karena Gunung Sikudi masih tergolong
gunung yang ASRI dan jarang di daki. Jika ingin merasakan ketenangan datanglah
ke sini.
Rasakan sensasi di sisi
lain Dataran Tinggi Dieng walaupun jalannya cukup panjang dan melelahkan kita
tidak akan kecewa dengan pemandangan dan Gunung Sikudi adalah Gunung indah namun masih
jarang di jamah manusia, oleh karena itu kita harus menjaga keindahan Gunung
ini.
Kerlap-kerlip
lampu warga di Kabupaten Wonosobo
Postingan artikel/Foto ini diikutsertakan dalam #NJFWonosobo2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar